Selamat bagimu, wahai muslimah yang sedang mengandung.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang merasa tidak nyaman dengan bau-bauan yang membuatnya mual, bahkan muntah.
Selamat bagimu , wahai muslimah yang tubuhnya akan semakin bertambah besar karena ada janin yang sedang tumbuh di dalamnya.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang tidurnya tidak bisa tenang karena rasa sakit oleh tendangan dari dalam rahimnya.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang mulai sulit berjalan karena rasa berat yang ia tanggung.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang punggungnya senantiasa sakit dan kram menahan regangan otot rahim yang semakin menarik.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang menahan rasa mulas karena adanya dorongan hendak keluar dari dalam rahimnya.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang berpeluh, berkeringat, menahan rasa sakit yang luar biasa saat melahirkan
Selamat bagimu, wahai muslimah..
Selamat.. Karena Allah begitu memuliakanmu, menjagamu dalam naungan Nya, sampai kau merasakan sakit karena melahirkan, dan setiap rasa sakit yang kau rasakan adalah pahala seperti memerdekakan seorang budak yang mukmin.
Jika kau telah melahirkan anakmu dan menyusuinya, maka tak ada setetes pun air susu yang diisap oleh anakmu kecuali ia akan menjadi cahaya yang memancar di hadapannya kelak di hari kiamat, yang menakjubkan setiap orang yang melihatnya dari umat terdahulu hingga yang belakangan.
Selain itu kau dicatat sebagai seorang yang berpuasa, dan sekiranya puasa itu tanpa berbuka niscaya pahalanya dicatat seperti pahala puasa dan qiyamul layl sepanjang masa.
Ketika kau menyapih anakmu, maka Allah Yang Maha Agung sebutan-Nya berfirman: ‘Wahai perempuan, Aku telah mengampuni dosa-dosamu yang lalu, maka perbaruilah amalmu’ ( (Mustadrak Al-Wasail 2: bab 47, hlm 623).
Selamat bagimu, wahai muslimah yang merasa tidak nyaman dengan bau-bauan yang membuatnya mual, bahkan muntah.
Selamat bagimu , wahai muslimah yang tubuhnya akan semakin bertambah besar karena ada janin yang sedang tumbuh di dalamnya.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang tidurnya tidak bisa tenang karena rasa sakit oleh tendangan dari dalam rahimnya.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang mulai sulit berjalan karena rasa berat yang ia tanggung.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang punggungnya senantiasa sakit dan kram menahan regangan otot rahim yang semakin menarik.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang menahan rasa mulas karena adanya dorongan hendak keluar dari dalam rahimnya.
Selamat bagimu, wahai muslimah yang berpeluh, berkeringat, menahan rasa sakit yang luar biasa saat melahirkan
Selamat bagimu, wahai muslimah..
Selamat.. Karena Allah begitu memuliakanmu, menjagamu dalam naungan Nya, sampai kau merasakan sakit karena melahirkan, dan setiap rasa sakit yang kau rasakan adalah pahala seperti memerdekakan seorang budak yang mukmin.
Jika kau telah melahirkan anakmu dan menyusuinya, maka tak ada setetes pun air susu yang diisap oleh anakmu kecuali ia akan menjadi cahaya yang memancar di hadapannya kelak di hari kiamat, yang menakjubkan setiap orang yang melihatnya dari umat terdahulu hingga yang belakangan.
Selain itu kau dicatat sebagai seorang yang berpuasa, dan sekiranya puasa itu tanpa berbuka niscaya pahalanya dicatat seperti pahala puasa dan qiyamul layl sepanjang masa.
Ketika kau menyapih anakmu, maka Allah Yang Maha Agung sebutan-Nya berfirman: ‘Wahai perempuan, Aku telah mengampuni dosa-dosamu yang lalu, maka perbaruilah amalmu’ ( (Mustadrak Al-Wasail 2: bab 47, hlm 623).